Konsep Dasar Persalinan
1. Definisi
Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi (janin-uri) yang hidup ke dunia luar, dan rahim melalui jalan lahir atau dengan jalan lahir. (mochtar, Rusyam. 2005)
Persalinan normal adalah proses pengeluaran janin terjadi pada kelahiran cukup bulan (37 – 40 minggu). Lahir spontan dengan presentasi kepala yang berlangsung dalam 2 jam, tanpa komplikasi, baik pada ibu maupun janin. (Bari Saifuddin, Abdul. 2005)
Persalinan normal adalah proses lahirnya bayi pada lingkaran kepala belakang dengan tenaga ibu sendiri tanpa bantuan alat, serta tidak melukai ibu dan bayi pada umumnya berlangsung ≤ 24 jam.
Persalinan dan kehamilan normal adalah proses pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-47 minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala tanpa komplikasi baik ibu maupun janin (Asri Hidayat, 2010)
2. Ekologi
a. Sebab – sebab yang menimbulkan persalinan
1. Teori penurunan hormon
1 – 2 minggu sebelum partus mulai terjadi penurunan kadar hormon estrogen dan progesteron. Progesteron bekerja sebagai penerang otot-otot rahim dan akan menyebabkan kekejangan pembulu darah sehingga timbul his bila kadar progesteron turun.
2. Teori plasenta menjadi tua
Turunnya kadar estrogen dan progesteron yang menyebabkan tekanan pembulu darah sehingga terjadi kontraksi rahim.
3. Teori distansic rahim
Pergerakan oto-otot rahim terjadi kontraksi rahim
4. Teori iritasi mekanik
Di belakang seviks ada ganglion bila ditekan oleh kepala janin - kontraksi (Rustam. 2005)
3. Faktor-faktor pendukung
- Power (tenaga)
- Passage (Jalan Lahir)
- Passanger (Janin)
- Penolong
- Psikologis (Sujiatin. 2008)
4. Tanda-tanda inpartu
- Rasa sakit oleh adanya his yang datang lebih kuat, sering dan teratur
- Keluar lendir bercampur darah (blood show)yang lebih banyak karena robekan-robekan kecil seviks
- Ketuban pecah
- Pada pemeriksaan dalam serviks mendatar dan perbukaan telah ada.
0 comments:
Post a Comment