Sunday, May 1, 2016

Klasifikasi Kingdom Protista

Klasifikasi Kingdom Protista
KINGDOM PROTISTA

A.Kingdom Protista

Kingdom Protista adalah kingdom yang anggotaanya sangat beragam mencakup semua makhluk hidup eukariotik (intinya mempunyai selaput/membran inti) yang sebagian besar bersel satu (uniseluler) sampai bersel banyak (multiseluler) yang sederhana/belum ada diferensiasi sel. Protista berasal dari bahasa Yunani, yaitu protos yang berarti pertama atau mula-mula, dan ksitos artinya menyusun.
Protista dikelompokkan menjadi dua kelompok besar :
  1. Protista mirip hewan (protozoa) 
  2. Protista mirip tumbuhan (alga/ganggang) 
Berdasarkan cara memperoleh makanan, protista dikelompokkan atas:
  • Protista autototrof, yaitu protista yang mempunyai klorofil sehingga dapat membuat makanan sendiri melalui fotosintesis. Fotosintesis adalah proses pembentukan senyawa organik dari senyawa anorganik menggunakan energi cahaya. Contohnya : Alga/ganggang 
  • Protista heterotrof, yaitu protista yang tidak dapat membuat makanan sendiri sehingga memerlukan makanan organik dari lingkungannya. dengan cara :
Fagositosis, yaitu proses memakan makhluk hidup lain (misal : bakteri) dengan cara memasukkan makhluk hidup yang dimakan tersebut ke dalam sel. Contohnya: Protozoa Protista saprofit dan parasit, saprofit artinya mencerna makanan organik di luar sel dari sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati dan parasit artinya menyerap sari-sari makanan dari makhluk hidup inangnya. Contoh: jamur
Selanjutnya kita bahas ketiga kelompok protista tersebut secara lebih detail dimulai dari yang paling sederhana 

1.Protista Mirip Tumbuhan dibagi menjadi 5 yaitu:
a.Ganggang hijau (Chlorophyta) 
Ganggang hijau merupakan ganggang  uniseluler  maupun multiseluler yang memiliki klorofil yang dominan sehingga berwarna hijau.  Selain  klorofil a  dan  klorofil b terdapat juga pigmen karotin dan xantofil. Ganggang ini juga dapat melakukan fotosintesis, memiliki cadangan makanan berupa amilum. 90% hidup di air tawar dan 10% hidup di laut. Yang hidup di air umumnya sebagai plankton atau bentos, juga menempel pada batu dan tanah. Ganggang hijau merupakan kelompok ganggang yang paling banyak jumlahnya diantara ganggang lain.
Contoh : Chlorella sp. , Euglena viridis, Volvox globator, Spirogyra sp. , Ulva,

b.Ganggang Coklat (Phaeophyta) 
Umumnya ganggang coklat bersel banyak  (multiselluler),  dengan pigmen coklat  (fukosantin)  yang dominan di  samping memiliki  klorofil a  dan  b. Bentuk tubuhnya yang menyerupai tumbuhan tingkat tinggi karena memiliki bagian menyerupai akar, batang, dan daun membuat ganggang ini mudah dikenali. Banyak ditemukan di pantai  atau perairan laut dangkal. Cara reproduksi ganggang coklat secara  vegetatif dengan  fragmentasi  dan generatif melalui isogami atau oogami. Jenis-jenis alga coklat, antara lain:
Contoh :  Laminaria, Macrocystis, Sargasum,  Fucus

c.Ganggang Merah (Rhodophyta) 
Ganggang merah merupakan makhluk hidup bersel banyak. Berwarna merah tua karena selain mengandung klorofil, juga mengandung zat warna merah  (fikoeritrin). Ganggang ini hidup di laut, memiliki bentuk seperti rumput maka sering disebut rumput laut (sea weed) dan bersel banyak (berbentuk seperti lembaran). Perkembangbiakan vegetatif ganggang merah berlangsung dengan pembentukan spora, Perkembangbiakan generatif ganggang merah dengan oogami, pembuahan sel kelamin betina (ovum) oleh sel kelamin jantan (spermatium).Ganggang merah dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai bahan makanan dan kosmetika.
Contoh : Euchema spinosum dan Gellidium

d.Ganggang Keemasan (Chrysophyta) 
Ganggang keemasan bersel tunggal atau banyak, memiliki pigmen dominan pigmen keemasan karotin (pigmen klorofil a, klorofil c, karotin, xantofil (pigmen kuning)  dan fikosantin), bersifat mikroskopis   Hidup secara autotrof, reproduksi aseksual (membentuk auksospora dan membelah diri) seksual (oogami).  Contoh  Chrysophyta bersel satu (Navicula/Diatome) dan Chrysophyta berbentuk benang/bersel banyak (Vaucheria). Diatome (Navicula/ganggang kersik)  : Hidup di air tawar, laut sebagai epifit dan mayoritas sebagai plankton. Tubuhnya terdiri atas dua bagian yaitu
Contoh : Diatom, Navicula, Cyclotella, dan Pinnularia.

e.Pyrrophyta (Ganggang Api)
Istilah ganggang api muncul karen beberapa alasan antara lain, beberapa spesies pada musim tertentu dapat meluap jumlahnya sehingga timbulnya red tide (air laut warna merah) Beberapa ganggang api juga ada yang menghasilkan racun dan dapat membunuh ikan dan hewan laut di sekitarnya. bahkan, manusia yang memakan makanan laut yang sudah tercemar racun tersebut dapat mengalami kerusakan otak. ganggang api hanya hidup di laut dan dikenal sebagai produsen utama plankton. Ganggang api bereproduksi secara aseksual dengan pembelahan biner.
Contoh : Gonyaulax dan Nocticula
2.Protista Mirip Tumbuhan dibagi menjadi 4 yaitu:

a.Rhizophora atau Sarcodina (berkaki semu), 
Rhizopoda  adalah  Protozoa  yang mempunyai alat gerak berupa kaki semu (pseudopodia). 
Contoh : 
amoeba, 
bersel satu dan hidup bebas di tempat-tempat yang becek, berair, dan mengandung makanan. Isi sel telah dilindungi oleh membran sel dan membran plasma yang sekaligus berfungsi sebagai pengatur pertukaran zat, pengeluaran, pertukaran gas, alat gerak, dan penangkap rangsang yang berasal dari luar tubuhnya. 

Amoeba dapat berkembang biak dengan pembelahan biner tanpa  melalui tahap-tahap mitosis. Pembelahan dimulai dari membelahnya inti  sel menjadi dua, lalu diikuti oleh pembelahan sitoplasma.  Pembelahan  inti tersebut menimbulkan lekukan yang sangat dalam yang lama-lama akan putus sehingga terjadilah dua sel anak Amoeba. Kedua sel anak ini akan mengalami pembelahan biner sehingga menjadi empat sel, delapan sel, enam belas sel, dan seterusnya. Pada keadaan yang tidak menguntungkan, Amoeba dapat membentuk dirinya menjadi kista. Jika  keadaan luar telah membaik, kista Amoeba akan pecah dan Amoeba  akan keluar untuk memulai kembali hidupnya.

Ada Amoeba yang dapat hidup bebas dan ada pula yang hidup sebagai parasit pada hewan atau manusia. Amoeba yang hidup sebagai parasit ini biasa disebut dengan Entamoeba, misalnya: 
  1. Entamoeba dysentriae, penyebab penyakit disentri, karena menyerang dan merusak jaringan usus, disebut juga Entamoeba histolitica. 
  2. Entamoeba ginggivalis, hidup di rongga mulut. 
  3. Entamoeba coli, hidup dalam kolon, sebenarnya bukan parasit, tetapi kadang-kadang menyebabkan diare.

Foraminifera, 
Foraminifera,  hidup di laut, terlindung kerangka luar yang beruang banyak yang terbuat dari kalsium karbonat. Kerangka yang telah kosong mengendap di dasar laut dan merupakan tanah  "Globigerina".  Fosilnya berguna sebagai petunjuk dalam pencarian minyak bumi.

Radiolaria 
Radiolaria, hidup di laut. Kerangka tubuhnya tersusun dari silikat membentuk tanah radiolaria yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan penggosok.

b.Flagellata atau Mastigophora (bercambuk), 
Flagellata adalah Protozoa yang mempunyai alat gerak berupa bulu cambuk  (flagela). Flagellata dapat hidup bebas di dalam air atau sebagai parasit pada makhluk hidup lain.

Contoh : 
  1. Trypanosoma gambiense, Trypanosoma rhodosiense, penyebab penyakit tidur pada manusia. perantaranya adalah lalat tse-tse.
  2. Trichomonas vaginalis, parasit pada vagina saluran urine wanita.
  3. Leishmania tropica, penyebab penyakit kalaazar dengan tanda demam dan anemia.
  4. Leishmania tropica, penyebab   penyakit   kulit,
  5. Trypanosoma evansi  penyebab   penyakit   sura   (malas) pada ternak, perantara lalat tabanus.

c.Ciliata atau Ciliophora (berambut getar)
Ciliata  adalah  Protozoa  yang mempunyai alat gerak berupa rambut  getar (cilia). Rambut getar ini adalah bulu-bulu halus yang melekat pada  membran sel. Dengan menggunakan rambut getar, makhluk hidup dapat  bergerak bebas ke segala arah di dalam air.

Contoh : 
Paramaecium caudatum, bereproduksi secara aseksual dengan membelah diri dengan arah transversal, seksual dengan konjugasi dengan terjadi pertukaran inti kecil (mikronukleus).  Selain contoh diatas antara lain Stentor, Vorticella, Didinium, Stylonichia, Balantidium coli, 

d.Sporozoa (penghasil spora).
Tidak seperti Rhizopoda, Ciliata, dan Flagellata yang telah mempunyai alat gerak, Sporozoa tidak memiliki alat gerak. Dapat membentuk semacam spora  dalam siklus hidupnya, bersifat parasit pada manusia atau hewan. Reproduksi dibagi menjadi dua :
  1. Aseksual dengan Schizogoni, yaitu membelah diri di dalam tubuh inang dan sporogoni, yaitu membuat spora di dalam tubuh inang perantara. 
  2. Seksual dengan peleburan makrogamet dan mikrogamet di dalam tubuh nyamuk.

Contoh  
  1. Toxoplasma gondii penyakit yang menyebabkan keguguran atau kematian pembawa penyakit keluarga kucing
  2. Plasmodium penyakit yang menyebabkan malaria pembawa penyakit nyamuk anopheles betina

B.Peranan Protista bagi Kehidupan Manusia
  1. Protista  memiliki beberapa nilai ekonomis bagi manusia yaitu;
  2. Chlorella selain berperan sebagai produsen di ekosistem perairan, juga dapat digunakan sebagai bahan dasar pembuatan protein sel tunggal (PST). digunakan untuk suplemen makanan, obat-obatan, dan bahan kosmetik.
  3. Ganggang keemasan misalnya diatom, sisa sisa cangkangnya membentuk tanah dan dapat digunakan sebagai bahan peledak.
  4. Laminaria digitalis, sebagai penghasil yodium untuk penyakit gondok.
  5. Foraminifera mempunyai kerangka luar dari zat kapur dan fosilnya dalam jumlah tertentu dapat membentuk endapan tanah globigerina yang dapat digunakan sebagai petunjuk adanya minyak bumi.
  6. Radiolaria mempunyai kerangka dari zat kersik. Radiolaria yang mati akan meninggalkan cangkangnya dan membentuk tanah radiolaria yang dapat digunakan sebagai bahan penggosok. isolasi bahan dasar industri kaca, dan penyaring bakteri.
  7. Zooplankton di ekosistem perairan sebagian besar adalah protista berklorofil yang berguna sebagai makanan ikan dan arthropoda air.
  8. Entamoeba coli di dalam usus besar mamalia ikut berperan dalam proses pembusukan sisa makanan.

Beberapa Protista  yang merugikan, antara lain:
  1. Entamoeba histolytica hidup di dalam liang usus manusia, menyebabkan kerusakan jaringan pada usus dan diare.
  2. Entamoeba hartmani hidup di dalam liang usus manusia, penyebab disentri tetapi efeknya tidak lebih parah dari Entamoeba histolytica.
  3. Entamoeba gingivalis hidup di dalam rongga mulut manusia, ada disela-sela gigi atau di leher gigi, tenggorokan, dan tonsil. Tidak bersifat patotenik akan tetapi dapat memperparah terjadinya radang gusi.
  4. Trypanosoma gambiense menyebabkan penyakit tidur pada manusia (sleeping sickness atau trypanosomiasis). Protista ini hidup di dalam darah manusia. Vektor perantaranya adalah lalat tse-tse dari jenis Glossina tachionides.
  5. Trypanosoma evansi menyebabkan penyakit surrah pada ternak sapi, kuda, dan kerbau. Banyak berjangkit di daerah tropis termasuk Indonesia. Vektor perantaranya adalah lalat dari genus Tabanus.
  6. Trypanosoma rhodesiense, sama halnya dengan Trypanosoma gambiense,menyebabkan penyakit tidur pada manusia. Yang membedakan adalah vektor perantaranya yaitu lalat tse-tse dari jenis Glossina morsitans dan Glossina palpalis.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Klasifikasi Kingdom Protista

  • Berbagai pengertian jenis asam bagian 1Asam (acid) adaah sifat lingkungan atau media yang mempnyai pH di bawah 7; senyawa kimia yang mengandung hidrogen dan mempunyai sifat-sifat antara lain dapat melepaskan ...
  • Klasifikasi Kingdom Monera Klasifikasi Kingdom Monera KINGDOM MONERA Monera merupakan golongan organisme yang bersifat prokariotik (inti selnya tidak memiliki selaput inti). Kingdom ini dib ...
  • beberapa pengertian mengenai kata badan dalam ilmu biologiBadan amiloid (amyloid bodies, korporaamilasea) adalah benda-benda keras yang terdapat di dalam alveoli kelenjar prostat dewasa.Badan batang (stem body) adalah bagian ek ...
  • beberapa pengertian mengenai kata bakteri bagian 2bakterioklorofill (bacteriochlorophyll) adalah klorofil bakteri yang mampu berfotosintesis, berbeda dengan klorofil tanaman karena satu dari cincin pirol yang dipunyainy ...
  • berbagai pengertian jenis akarakar adalah organ tumbuhan berasal dari radikula, tumbuhan kebawah secara geotrop dan berfungsi untuk mensmbatkan  tubuh dan menyerap makanan, dan bagian tubuh tumb ...

0 comments:

Post a Comment